aku terhenti di tengah perjalanan
menjatuhkan koper dan segala kenang kenangan
aku lelah
aku hilang arah
seseorang akan menjemput dan mengantarku ke tujuan
aku menatap dan mengawasi setiap yang melintas
lalu memandangi bahwa perbekalanku hilang berceceran
berkemas
mengangkat kaki dan melanjutkan perjalanan yang tersisa
mengais ngais serpihan memenuhi perbekalan
aku menangis
aku ketakutan
malaikat maut sedang di perjalanan